01tanggal 02tanggal 03
Asam malat terutama digunakan dalam industri makanan dan farmasi.
Keterangan
Asam malat umumnya digunakan dalam pembuatan obat-obatan, mordan dan zat penyamak, dan juga umumnya digunakan sebagai reagen untuk pemisahan senyawa basa rasemat. Ia juga merupakan zat asam dalam bahan tambahan pangan, rasa asamnya lebih baik daripada asam malat, asam laktat dan sebagainya. Beberapa garamnya memiliki aplikasi penting. Misalnya, reagen Fehling diformulasikan dengan kalium natrium tartrat di laboratorium untuk mengidentifikasi gugus fungsi aldehida dalam struktur molekul organik. Garam kalium dan natriumnya juga disebut garam Rochelle. Kristal-kristalnya dipolarisasi di bawah tekanan untuk menghasilkan perbedaan potensial (efek piezoelektrik) pada kedua ujung permukaan, yang dapat dibuat menjadi elemen piezoelektrik untuk penyiaran radio dan kabel. Penerima dan pengambil. Secara medis, kalium antimon tartrat (umumnya dikenal sebagai tartrat) digunakan untuk mengobati skistosomiasis.
deskripsi2
Aplikasi
1. Dalam industri makanan: dapat digunakan dalam pengolahan dan meramu minuman, minuman keras, sari buah, serta pembuatan permen dan selai, dll. Zat ini juga memiliki efek penghambatan bakteri dan antiseptik serta dapat menghilangkan tartrat selama pembuatan anggur.
2. Dalam industri tembakau: turunan asam malat (seperti ester) dapat meningkatkan aroma tembakau.
3. Dalam industri farmasi: tablet hisap dan sirup yang diracik dengan asam malat mempunyai rasa buah dan dapat memperlancar penyerapan serta penyebarannya dalam tubuh.
4. Industri kimia harian: sebagai agen pengompleks yang baik, dapat digunakan untuk formula pasta gigi, formula sintesis rempah-rempah, dan sebagainya. Dapat juga digunakan sebagai bahan deodoran dan deterjen. Sebagai bahan tambahan makanan, asam malat merupakan bahan makanan penting dalam persediaan makanan kita. Sebagai pemasok bahan tambahan makanan dan bahan makanan terkemuka di Tiongkok, kami dapat menyediakan asam malat berkualitas tinggi untuk Anda.



Spesifikasi produk
Barang | Indeks |
Indra | Biji-bijian tidak berwarna atau putih |
Nomor Mesh | ≥30 jaring |
Kandungan asam malat, w/% | 90±1,5 |
Kandungan minyak terhidrogenasi yang dapat dimakan, w/% | 10±1,5 |
Timbal (Pb), mg/kg | ≤2,0 |
Jumlah Arsenik, mg/kg | ≤2,0 |
Jumlah Koloni, CFU/g | ≤2000 |
Jamur dan ragi, CFU/g | ≤200 |
E. coli, CFU/g | ≤100 |
Sisa pembakaran, W /% | ≤0,1 |