01tanggal 02tanggal 03tanggal 04tanggal 05
Bagaimana atlet mengontrol massa otot?
Tanggal 21 Maret 2025
Pada tahun 1832, ahli kimia Prancis Michel Eugène Chevreul pertama kali menemukan kreatin di otot rangka, yang kemudian diberi nama "Kreatin" yang diambil dari kata Yunani "Kreas" (daging). Kreatin terutama disimpan di jaringan otot, yang dapat mengurangi kelelahan dan ketegangan otot, meningkatkan elastisitas otot, membuat otot lebih kuat, mempercepat sintesis protein dalam tubuh manusia, mengurangi kolesterol, lipid darah, dan gula darah, menunda penuaan, dan berperan saat permintaan energi tinggi. Dengan melengkapi kreatin, tubuh manusia dapat meningkatkan cadangan kreatin, meningkatkan kadar fosfokreatin di otot, dan meningkatkan kinerja latihan jangka pendek dan intensitas tinggi. Penelitian telah menunjukkan bahwa suplemen kreatin tidak hanya dapat menunda kelelahan otot, meningkatkan daya ledak dan daya tahan atlet, tetapi juga membantu meningkatkan pertumbuhan dan pemulihan otot, menjadikannya suplemen nutrisi yang efektif bagi penggemar kebugaran dan atlet.